Tugas File System

Author jelajahkomputer17.blogspot.com - -
Home » » Tugas File System

Media Instalasi

Media Instalasi adalah alat atau media yang digunakan untuk menginstal sistem operasi
1.CD-ROM adalah bentuk media yang paling umum digunakan, tetapi media lain, seperti tape drive, Zip drive, dan USB flash drive juga dapat digunakan. BIOS komputer yang bersangkutan harus mendukung boot dari perangkat tersebut.
2.Flashdisk
Cara ini sebenarnya digunakan untuk netbook yang tidak memiliki CD atau DVD-ROOM, namun penggunaan dari flashdisk ini jauh lebih mudah dan mampu mengurangi resiko kegagalan dalam proses penginstalan. Meskipun pada PC kita telah terdapat DVD-ROOM, tidak ada salahnya kita menggunakan Flshdisk untuk penginstalan karena selain lebih mudah dan simple, resiko kegagalan juga bisa kita minimalisirkan.


Spesifikasi komputer

Spesifikasi hardware Komputer :
·      Prosesor Intel P4 (2.4 Ghz) TRAY
·      Mainboard ASUS/Gigabyte/ECS
·      Memory DDR2 V-gen 1 Gb
·      Harddisk 160 Gb Seagate/Maxtor/Samsung SATA/IDE
·      Keyboard + Mouse Advance
·      Casing ATX E-Case
·      LCD Monitor LG Wide Screen 17″
 Software :
·        Windows XP SP2
·        Browsing Tools :  1.internet explorer                                        2.Mozilla Firefox

·        Chatting Tools :
 1. Yahoo Messenger
 2. MiRC


File System merupakan metode penyimpanan dan pengorganisasian file atau media penyimpanan komputer dalam mengatur lokasi dari file file tersebut.

Macam-Macam dari File System

1.FAT 12
 = Berkas yang menggunakan ukuran unit alokasi yang memiliki berkas hingga 12 bit,sehingga hanya dapat menyimpan maksimum hanya 212 unit alokasi saja sekitar 4096,Digunakan pada OS MS.DOS Batas kapasitas FAT adalah 32 MB di gunakan pada floopydisk.

2.FAT 16
 = menggunakan unti alokasi hingga 16 bit.
dapat menyimpan 216 unit alokasi sekitar 65536 buah.
kapasitas 4 GB

3.FAT 32
= memiliki tabel alokasi sebesar 32 bit,bisa menyimpan hingga 232 unti.
ukuran unti alokasi maksimum adalah 32768

4.EXT 2
= EXT 2 selain digunakan untuk system operasi LINUX tapi juga di System Operasi lain seperti Free BSD,Windows 98,Windows NT.
konsep yang di gunakan blog,inode dan directory.

5.EXT 3
= ext3 merupakan peningkatan dari ext 2.Keuntungan dari ext 3 yaitu pada segi kecepatan menulis data,ext3 mempunyai throughput yang lebih besar dari ext 2.
Apabila kita ingin berpindah dari ext 2 ke ext3 tidak memerlukan format ulang hardisk.
EXT 3 memungkinkan kita untuk dapat memilih jenis dan type proteksi data.

6.EXT 4
= perkembangan baru dari pada ext3
kelebihan dari EXT 4 adalah :

    Sengaja di desain untuk memberi performa yang lebih baik
    Daya tampung max file system 1 EXA dan mengurasi waktu dalam pengecekan H.D.D
    EXT 4 mempunyai keunggulan performa dalam menulis dan membaca data yang cukup besar.




 Hubungan filesystem dan sistem operasi

Pada umumnya setiap sistem operasi mempunya filesystem yang tugasnya untuk memanajemen file. Pada sistem operasi masa kini memiliki komponen terpisah untuk menangani filesystem yang dulunya disebut disk operasting system (DOS). Dalam beberapa microcomputer, DOS diload secara terpisah dari bagian yang lain.

Oleh sebab itu, dibutuhkan interface antara filesystem dan user yang disediakan oleh software dalam sistem operasi. Interface ini dapat berupa textual seperti Unix Shell atau grafis seperti file browser. Jika berupa grafis, seringkali digunakan metafora seperti folder, isi, dokumen, file dan direktori folder.

Filesystem pada Linux

Sistem operasi Linux yang didasari dari Unix, mendukung banyak filesystem yang berbeda, tapi pilihan yang umum untuk sistem diantaranya adalah keluarga ext* (ext2, ext3 dan ext4), JFS, XFS dan ReiserFS.

Filesystem pada Windows

Pada sistem operasi windows banyak menggunakan filesyste FAT dan NTFS. FAT (File Allocate Table) adalah Evolusi filesystem yang digunakan dalam MS DOS. Selama beberapa tahun, banyak fitur telah dikembangkan yang terinspirasi dari fitur serupa yang ada pada filesystem yang dipakai Linux.

Filesystem pada Mac OS X

Pada sistem operasi Mac OS X menggunakan filesystem HFS Plus. HFS Plus adalah filesystem yang kaya metadata dan case preserve. Karena Mac OS X mempunyai root semacam root yang juga dimiliki oleh sistem operasi Linux turunan dari Unix, aturan Unix juga ditambahkan dalam HFS Plus. Versi terbaru dari HFS plus menambahkan journaling untuk mencegah kerusakan pada struktur filesystem dan mengenalkan sejumlah optimasi dalam hal algoritma alokasi dalam usaha untuk memecah fie secara otomatis tanpa membutuhkan defragmenter luar,




Langkah-langkah Menginstall Windows XP

Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:

  • Prosesor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara
  • CDROM/DVDROM drive
  • RAM 128 MB
Yuk disimak Langkah-langkah Cara Menginstall Windows XP dibawah:
  • -Masukan CD Windows XP terlebih dahulu, kemudian kita masukan CD tersebut ke CDROM/DVDROM. Lalu restart computer, kemudian pada saat booting kita tekan tombol Delete pada keybord agar kita masuk ke BIOS (Basic Input Output System) komputer. Pada tampilan layar biasanya terdapat tulisan ‘Press DEL to run Setup’ bisa kita lihat pada gambar di bawah ini:

  • Lalu kita akan masuk pada BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority seperti pada gambar dibawah ini:

  • Setelah itu Kita akan melakukan perubahan pada posisi 1st Boot Device yakni kita ganti dengan CDROM. caranya, klik ENTER lalu pilih CDROM. Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasinya. pilih YES, maka akan me-Restart.

  • Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal.

  • Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut.

  • Pada gambar, posisi partisi belum terisi oleh sistem windows. Tekan Enter untuk menginstal langsung tanpa membuat partisi.

  • Atau jika membuat partisi, Tekan C untuk membuat partisi. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang di inginkan. dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.

  • Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal.

  • Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.

  • Bila proses instalasi langkah diatas sudah benar maka akan tampil seperti gambar.

  • Setelah itu kamu sampai pada layar berikut klik Next.

  • Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Kamu kemudian tekan Next.

  • Disini Kamu akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Kamu tekan Next lagi.

  • Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.

  • Set Time Zone pada posisi (GMT+80:00) klik Next.

  • Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan Custom settings: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik Next.

  • Bila kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringan kamu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option No, sekali lagi tekan Next.

  • Selanjutnya kamu tinggal mengklik Ok,Next,Skip dan Finish juga diminta mengisikan nama kamu. hingga kamu berada pada tampilan Dekstop Windows seperti dibawah ini. Sekarang Kamu tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.

Bagaimana ? mudah kan cara menginstall windows ?  silakan dipelajari, semoga bisa bermanfaat buat sobat :)



One Response so far.

  1. Anonim says:

    Tugas File System >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Tugas File System >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Tugas File System >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK